Politikus PDIP Adian Napitupulu mengutarakan kekecewaannya terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ungkapan kekecewaan ini dilontarkan oleh Adian dalam acara rapat kerja Extravaganjar (XVG) di Kemang, Jakarta Selatan, pada tanggal 27 Oktober 2023.
Video yang memperlihatkan ungkapan kekecewaan Adian telah menyebar luas. Dalam video tersebut, Adian merasa bersyukur karena masih diberi kesempatan hidup hingga saat ini sehingga ia dapat menjadi bagian dari pertarungan bersejarah melawan Prabowo Subianto, menantu dari mantan Presiden Soeharto, dan Gibran Rakabuming Raka, anak dari Presiden Jokowi, dalam pemilihan presiden tahun 2024.
“Saya sangat berterima kasih karena masih diberikan kesempatan hidup saat ini. Saya bisa menjadi bagian dari pertarungan bersejarah melawan menantu (eks) Soeharto dan anak dari Presiden Jokowi sekaligus,” ucapnya.
Adian mengaku merasa sedih ketika mengetahui bahwa Gibran, yang juga merupakan kader PDIP, malah bergabung dengan Prabowo sebagai calon wakil presiden. Padahal, Adian telah dengan sepenuh hati mendukung Jokowi sejak tahun 2012 ketika beliau maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, serta dalam pemilihan presiden tahun 2014 dan 2019.
“Saya merasa sedih ketika Gibran memilih pergi ke sana. Saya adalah salah satu yang dengan penuh dedikasi telah mendukung Jokowi sejak tahun 2012, ketika beliau pindah dari Solo ke Jakarta,” kata Adian.
Adian juga mengaku merasa sangat sedih, kecewa, dan kesal. Ia tidak menyangka bahwa Jokowi justru memberikan dukungannya kepada anaknya untuk maju sebagai calon wakil presiden Prabowo, yang pada dasarnya merupakan lawan politik dari PDIP dan Jokowi pada pemilihan presiden tahun 2014 dan 2019.
