Kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2024 mulai ramai belakangan ini. Para kandidat yang bertarung disarankan untuk lebih mengedepankan adu gagasan dibanding hal lainnya.
Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin, menyampaikan harapan tersebut. Dia meminta kepada calon presiden dan wakil presiden Pemilu 2024, untuk mengisi kampanye dengan menampilkan adu gagasan ketimbang hanya menampilkan gimik atau sekadar menarik perhatian.
Wapres KH Ma’ruf Amin menyampaikan hal itu saat menghadiri Musyawarah Kerja Nasional III Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 2023 di kawasan Ancol, Jakarta, Jumat (1/12).
“Ya kan Presiden sudah bilang bahwa pemilu itu adu gagasan, bukan adu gimik. Jadi kalau yang ditonjolkan gimik, itu tidak betul,” kata Wapres.
Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini berharap para pasangan calon presiden dan wakil presiden menampilkan gagasan tentang kemajuan bangsa secara jelas sehingga masyarakat memahami apa yang akan menjadi semangat dari masing-masing paslon.
“Oleh karena itu, kita harapkan bahwa kampanye-kampanye itu isinya gagasan dan tentu akan lebih terlihat nanti ketika ada debat publik dari capres maupun cawapres, itu akan semakin kelihatan gagasannya,” ujar Ma’ruf Amin.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.