Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep memberikan tanggapan terhadap munculnya yel-yel “Solo bukan Gibran” di media sosial dan spanduk dengan pesan serupa yang tersebar di berbagai lokasi di Kota Solo.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menegaskan bahwa Gibran Rakabuming Raka adalah penduduk asli Kota Solo.
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta pada hari Kamis, Kaesang menyatakan, Solo bukan Gibran? Solo memang bukan Mas Gibran, tapi Mas Gibran adalah bagian dari Solo.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kaesang ketika sedang aktif dalam kegiatan kampanye bersama kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Dalam menjawab pertanyaan mengenai dampak dari yel-yel tersebut, Kaesang memilih untuk fokus pada upaya memenangkan pasangan nomor urut 2 di “Pulau Seribu Masjid” tersebut.
“Karena kan di NTB selalu menang Pak Prabowo dan saya yakin kali ini bisa menang lagi untuk Pak Prabowo supaya bisa menang satu putaran,” ujar Kaesang.
Sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan dan mantan Wali Kota Surakarta, F. X. Hadi Rudyatmo, pada Rabu (27/12), menyatakan bahwa ia tidak mengetahui pemasangan spanduk dengan tulisan “Solo Bukan Gibran.”
“Aku ora ngerti, aku ora tau masang koyo ngono. (Saya tidak tahu, saya tidak pernah memasang seperti itu). Ngapain ngurus-ngurus kayak gitu,” Kata Rudyatmo. (ant)
