Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko membela oknum Satpol PP yang mendukung Cawapres Nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka.
Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni menyentil Sahroni yang seolah menjadi juru bicara cawapres.
“Ijin bertanya pak @dr_moeldoko sejak kapan jadi jubir paslon?,” kata Ahmad Sahroni, dalam akun instagramnya, Kamis, (4/1/2024).
Menurutnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang memiliki kewenangan untuk menjawab hal tersebut.
“Yang jawab harus nya Bawaslu terkait hal Satpol PP di garut. Jangan-jangan bapak udah jadi team Bawaslu yah?? Ijin bertanya pak. Makasih,” tandas Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini.
Sebelumnya, Moeldoko mengatakan tidak ada pelanggaran dari pernyataan dukungan Satpol PP di Kabupaten Garut, Jawa Barat, kepada Gibran.
Moeldoko dalam keterangannya menyebut, Satpol PP bisa saja mencari keadilan bukan hanya kepada Cawapres nomor urut 02 itu, tapi juga calon lain.
Seperti diketahui baru-baru ini, muncul sebuah video di media sosial yang menunjukkan sejumlah orang yang diduga sebagai anggota Satpol PP Garut menyatakan dukungan mereka kepada Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut dua.
Diketahui, para satpol PP tersebut telah dijatuhi sanksi dengan skorsing dan tidak menerima gaji untuk sementara.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kami dari forum komunikasi bantuan polisi pamong praja Kabupaten Garut menyatakan Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan. Mas Gibran Rakabuming Raka, terima kasih,” kata seorang pria yang ada dalam video. (selfi/fajar)
