FAJAR.CO.ID, JAKARTA- Pengamat politik Rocky Gerung memprediksi Jokowi dan Prabowo tidak akan lama lagi akan berselisih atau berlawanan pendapat karena dua program mereka.
Rocky Gerung menyebut bahwa Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo akan berbeda pendapat atau bertengkar karena program IKN dan makan siang gratis.
Kedua program prioritas nasional ini membutuhkan anggaran yang sangat besar, yaitu keduanya memerlukan dana sebesar Rp450 triliun.
Rocky Gerung mengatakan bahwa pertengkaran antara Jokowi dan Prabowo ini akan dimulai dari kelangsungan proyek IKN, dan munculnya program makan siang gratis dari presiden terpilih Prabowo.
Dua program nasional ini menyerap anggaran dari APBN dalam jumlah yang sangat besar.
Menurut Rocky Gerung, Presiden Jokowi akan tetap berusaha mendorong agar program IKN tetap berjalan.
Sementara di sisi lain, Gerindra sebagai partai milik Prabowo akan ingin agar program makan siang gratis dapat terlaksana.
“Artinya ada pertengkaran antara Jokowi dan Prabowo, dan tentunya pasti akan terjadi. Kenapa? Karena APBN itu batas dari ambisi politik,” ujar Rocky Gerung di Kupang, NTT, Sabtu (30/3/2024) seperti dilansir dari Pojoksatu.
Menurut Gerung, saat ini, pendapatan dalam APBN mencapai Rp 1.800 triliun, namun pengeluaran sudah mencapai Rp 2.800 triliun.
“Buat bikin IKN itu perlu uang Rp 450 triliun, buat makan siang gratis Rp 450 triliun, bayar utang Rp 400 triliun, bayar bunga utang Rp 500 triliun. Totalnya 1.800 triliun, sedangkan 20 persen dari total itu harus dipakai untuk pendidikan,” ujarnya.
