Fahira Idris Menyebut Idulfitri Sebagai Kesempatan untuk Mempererat Silaturahmi dan Hubungan Sosial dalam Masyarakat

by -116 Views
Fahira Idris Menyebut Idulfitri Sebagai Kesempatan untuk Mempererat Silaturahmi dan Hubungan Sosial dalam Masyarakat

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Selain dirayakan penuh khidmat oleh umat Islam, Idulfitri sejatinya juga sebuah perayaan kemanusiaan karena menjadi momentum untuk tetap menjaga dan menguatkan kembali hubungan yang harmonis antarsesama anak bangsa. Tradisi yang mengiringi Idulfitri mulai dari mudik, takbiran, saling memaafkan, saling mengunjungi, bersilaturahmi, dan saling berbagi, secara tidak langsung memperkuat kohesi sosial di Indonesia.

Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Fahira Idris mengungkapkan, Idulfitri bukan hanya bermakna hari kemenangan atas keberhasilan menjalankan ibadah puasa dan proses menyempurnakan hubungan vertikal dengan Allah SWT. Namun juga saat yang paling tepat untuk mengeratkan kembali hubungan horizontal atau sosial sebagai sesama manusia. Perayaan Idulfitri dengan segenap tradisi yang mengiringinya sangat berperan penting dalam memperkuat kohesi sosial di Indonesia.

“Idulfitri adalah momen untuk menghangatkan kembali silaturahmi kita dengan keluarga dan tetangga. Idulfitri yang kita rayakan saat ini juga menjadi momentum bagi masyarakat Indonesia untuk menyambung kembali tali persaudaraan, mempererat hubungan sosial, serta meningkatkan kohesi semua lapisan masyarakat. Idul Fitri adalah waktu yang tepat untuk memperkuat kohesi sosial kita sebagai sesama anak bangsa untuk bersama-sama menjaga Indonesia,” ujar Fahira Idris di Jakarta (9/4).

Menurut Fahira Idris, semangat kebersamaan selalu terpancar dalam setiap perayaan perayaan Idulfitri. Tradisi mudik misalnya, bukan hanya sekadar peristiwa perjalanan pulang kampung, tetapi juga sebuah ekspresi kebersamaan dan kehangatan antara anggota keluarga yang terpisah jauh sepanjang tahun. Melalui mudik, terjalinlah interaksi sosial yang mendalam antara berbagai generasi, budaya, dan tradisi yang ada di Indonesia.