FAJAR.CO.ID MAKASSAR — Dua calon Gubernur Sulsel, Moh Ramdhan Pomanto dan Andi Sudirman Sulaiman, sedang melakukan pendekatan dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Keduanya berharap dapat memperoleh dukungan dari Presiden Jokowi.
Meskipun tidak memiliki kursi di Sulsel, baik Danny maupun Andi Sudirman tidak menganggap enteng PSI. Hal ini terbukti dengan Wali Kota Makassar meminta dukungan dari PSI Sulsel untuk maju dalam Pemilihan Gubernur 2024.
Penyerahan berkas pendaftaran Danny Pomanto dilakukan di Hotel Aryaduta Makassar kepada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Sulsel pada Kamis (13/6/2024) sore.
Sementara itu, Andi Sudirman Sulaiman juga tidak ketinggalan. Gubernur petahana Sulsel tersebut langsung bertemu dengan Ketua PSI yang juga putra dari Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, di Jakarta.
Seorang pengamat politik, Sukri Tamma, mengungkapkan bahwa kedua calon Gubernur Sulsel ini berusaha mendapatkan efek dari Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, yang merupakan putra termuda dari Presiden Jokowi.
“Dalam kasus ini, PSI memiliki nilai tambah berupa ketua umumnya adalah putra presiden. Tentu saja, ada harapan dari permintaan dukungan PSI bahwa karena ketua umumnya adalah putra presiden, maka diharapkan akan ada efek positif dari PSI yang dipimpin oleh putra presiden. Itulah yang pasti,” ujarnya pada Sabtu (15/6/2024).
Dekan FISIP Unhas juga mencatat bahwa Jokowi masih memainkan peran penting dalam dinamika politik. Hal ini terbukti dalam kontestasi pemilihan presiden baru-baru ini, di mana Gibran turut serta dalam pertarungan tersebut.
“Apalagi jika kita melihat pada pemilu sebelumnya bagaimana anak presiden turut serta dalam kontestasi meskipun kemudian banyak orang mengatakan itu tidak berpengaruh dan sebagainya. Tetapi keberadaan Gibran sebagai wakil dari Prabowo diyakini oleh sejumlah pihak sebagai akses bagi presiden untuk turut serta secara langsung maupun tidak langsung,” jelasnya.