FAJAR.CO.ID, POLMAN — Selain meningkatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas, Sekretaris Daerah (Sekda) Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) juga memperjuangkan nasib para bidan.
Mantan camat Luyo tersebut menyatakan bahwa peran bidan di suatu daerah sangat penting. Oleh karena itu, menurutnya, pemerintah harus memperhatikan para tenaga kesehatan ini.
Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah fasilitas penunjang bagi bidan seperti kendaraan dinas (Randis), terutama bagi mereka yang bertugas di daerah pedalaman.
“Ilustrasinya, seharusnya para bidan diberikan motor dinas. Bayangkan mereka harus menjalankan tugas hingga ke daerah terpencil, namun mereka tidak memiliki kendaraan dinas,” paparnya.
Hingga saat ini, ia telah melihat sendiri bagaimana kinerja para bidan dalam memberikan pelayanan dan pertolongan kepada masyarakat. Oleh karena itu, layak bagi semua bidan yang telah berbakti kepada masyarakat untuk mendapatkan perhatian lebih.
Diharapkan bahwa pemberian fasilitas kendaraan dinas dapat menjadi pendorong semangat dan motivasi bagi para bidan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka sebagai abdi negara.
Dalam mewujudkan hal tersebut, ia merencanakan memulai dari Dusun Kayu Ranni dan Kaleo, Kecamatan Binuang. “Saya telah berjanji kepada mereka, Insya Allah pada bulan Desember, jika tidak ada dana dari Pemda, saya akan berupaya memberikan bantuan secara pribadi. Ada dua puskesmas,” ujarnya.
Sebelumnya, ia juga mendorong agar fasilitas dan sarana puskesmas, Puskesmas Pembantu (Pustu), serta Posyandu di wilayah kampung dapat ditingkatkan.
Peningkatan fasilitas sangat penting dalam pemberian layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki akses yang jauh dari rumah sakit.
