FAJAR.CO.ID, POLMAN – Salah satu program ekonomi kerakyatan yang dibawa oleh Andi Bebas Manggazali adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang kompetitif bagi anak-anak daerah Polewali Mandar.
Bebas juga berencana untuk membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di Polman, yang tidak hanya mencetak tenaga kerja profesional tetapi juga mengurangi tingkat pengangguran. Dengan adanya BLK, SDM dapat dilatih untuk menjadi terampil sesuai dengan bidangnya.
“Setelah menjalani pelatihan di balai latihan, kita akan melihat potensi dan bakatnya. Apakah di bidang bengkel, kuliner, atau bidang lainnya. Pelatihan ini juga mencerminkan minat dan bakat seseorang,” ujar Bebas.
Ia mencontohkan bahwa usaha di bidang bengkel sangat menjanjikan untuk menghasilkan pendapatan, sehingga tidak perlu menjadi pegawai. “Masyarakat kita membutuhkan keterampilan kerja,” kata mantan Sekretaris Daerah Polman tersebut.
Bebas mengungkapkan bahwa rencana pembangunan BLK di Polman pernah diajukan saat ia menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. “Saat saya menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, saya diminta untuk memberikan lima hektar lahan untuk membuka BLK di Polewali Mandar,” kata Bebas.
“Namun pada saat itu rencana tersebut belum disetujui dan belum mendapatkan izin dari pemerintah. Semoga ke depannya rencana ini bisa direalisasikan dan lahan bisa disiapkan, karena aset lahan pemerintah sudah ada,” lanjut Bebas, yang juga menjabat sebagai Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Polman.
Diketahui, sejak memutuskan pensiun dini demi maju dalam Pilkada Polman, dukungan terus mengalir dari berbagai pihak. Ia maju dengan tujuan untuk lebih banyak berbakti kepada masyarakat.
