Muhammad Said Didu, mantan Sekretaris Kementerian BUMN, memberikan tanggapannya terhadap pernyataan Presiden Prabowo Subianto mengenai upaya untuk memecah belah hubungannya dengan Mantan Presiden Joko Widodo. Melalui cuitan di akun pribadinya, Said Didu menegaskan bahwa rakyat menginginkan Jokowi bertanggung jawab atas semua tindakan tidak jujur, kesalahan, korupsi, dan nepotisme yang terjadi selama pemerintahannya. Ia juga menyatakan bahwa ulah Jokowi selama dua periode kepemimpinannya dianggap merusak negara dan menyengsarakan rakyat.
Said Didu dengan tegas mempertanyakan apakah keinginan rakyat untuk memisahkan Prabowo dengan Jokowi sebenarnya relevan. Sebelumnya, Prabowo Subianto menyatakan bahwa ada beberapa pihak yang mencoba memisahkan hubungannya dengan Jokowi, namun ia menganggap hal tersebut tidak perlu ditanggapi secara serius. Pernyataan Prabowo tersebut disampaikan dalam acara Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama di Jatim International Expo, Surabaya. Overall, pernyataan Said Didu dan Prabowo mencerminkan dinamika politik yang sedang terjadi di Indonesia.
