Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah, mengakui bahwa ada pihak yang berusaha merusak hubungan positif antara Ketua Umum partainya, Megawati Soekarnoputri, dengan Presiden Prabowo Subianto. Basarah mengungkapkan hal ini sebagai respons terhadap instruksi Megawati kepada kepala daerah dari PDIP untuk menunda kehadiran dalam retret tanggal 21-28 Februari 2025 di Magelang, Jawa Tengah. Meskipun Basarah enggan menyebutkan siapa pihak yang dimaksud, namun ia memastikan bahwa hubungan antara Megawati dan Prabowo saat ini dalam kondisi baik. Basarah juga menyampaikan bahwa Prabowo telah mengetahui sikap PDIP terkait retret tersebut, dan ia berharap Prabowo dapat memahami dan menjaga hubungan baiknya dengan Megawati. Hubungan positif antara keduanya juga disampaikan oleh Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, yang mengonfirmasi bahwa meskipun beberapa kepala daerah PDIP tidak mengikuti retret, hubungan antara Megawati dan Prabowo tetap baik.
Pihak Negatif Mengecam Prabowo-Megawati: Analisis Mendalam
