Rabu, 25 Maret 2025 – Kisah tragis anak seorang Kepala Kepolisian Sektor Negara Batin, Ajun Komisaris Polisi Anumerta Lusiyanto, terungkap saat Salsabila menceritakan pengalaman pilunya setelah mengetahui kematian ayahnya dalam sebuah penggerebekan perjudian sabung ayam di Way Kanan, Lampung. Salsabila mengungkapkan bahwa ia sudah tidak bertemu dengan ayahnya selama satu tahun karena tugasnya sebagai Kapolsek di daerah terpencil. Namun, ketika kabar mengejutkan tersebut datang, ia harus melihat jasad ayahnya di ruang autopsi.
Dalam kisahnya, Salsabila memberitahu bahwa ayahnya mendapat perintah dari Polres untuk membubarkan kegiatan perjudian sabung ayam tersebut. Ayahnya kemudian keluar dengan mobil pribadi bersama rekan-rekan polisi untuk menggerebek tempat tersebut. Namun, tragedi terjadi saat ayahnya ditembak saat keluar dari mobil. Meskipun menghadapi kesulitan, Salsabila menegaskan bahwa yang dia inginkan hanyalah keadilan atas kematian ayahnya dan untuk membersihkan nama baiknya.
Peristiwa yang menimpa ayah Salsabila telah menyentuh banyak orang, dan harapan untuk mendapatkan keadilan terus mendorongnya. Meskipun penuh kesedihan, Salsabila tetap kuat dalam menghadapi situasi yang menantang ini. Semoga kasus ini dapat diungkap dan kebenaran dapat terungkap untuk menjaga keadilan bagi keluarga yang ditinggalkan.