Terkait dengan mudik Lebaran tahun 2025, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho, mengungkapkan bahwa jumlah kecelakaan pada tahun ini mengalami penurunan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dari data yang diungkapkan, total kecelakaan pada tahun 2024 mencapai 2.152, sedangkan pada tahun 2025 jumlahnya turun menjadi 1.477, menunjukkan penurunan sebesar 31,37 persen. Selain itu, korban meninggal dunia akibat kecelakaan juga mengalami penurunan sebesar 32 persen dari tahun sebelumnya, yaitu dari 324 menjadi 223 korban.
Hingga hari H Lebaran, sekitar 1,7 juta warga Jakarta dan sekitarnya telah melakukan mudik, namun masih terdapat sekitar 18 persen lainnya yang belum berangkat. Dari data yang diperoleh, sebanyak 1.765.102 orang telah meninggalkan Jakarta pada hari H Lebaran, menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk telah melakukan perjalanan mudik. Kakorlantas Agus Suryonugroho juga mencatat bahwa arus mudik Lebaran tahun ini terkendali, salah satunya berkat pemberlakuan kebijakan work from anywhere (WFA), yang membantu mengurai arus mudik dengan signifikan.
Menyambut Lebaran, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta (OSO), menekankan pentingnya menjaga silaturahmi sesama umat manusia. Dia berharap bahwa Hari Raya Idulfitri 2025 dapat menjadi momen yang mempersatukan bangsa. Oleh karena itu, melalui kebijakan dan kesadaran akan keselamatan dan solidaritas, diharapkan arus mudik Lebaran akan tetap terkendali dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia.
