Pada H+5 Lebaran 2025, Jalur Lingkar Barat Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat menjadi padat oleh kendaraan dari berbagai arah seperti Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Pangandaran, Banjar, dan Jawa Tengah yang menuju Bandung atau Jakarta. Para pemudik menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua mendominasi jalur tersebut, namun kecepatan kendaraan terpaksa melambat karena hujan yang mengguyur sepanjang hari.
Kepadatan lalu lintas juga dipengaruhi oleh penyempitan jalur dari empat lajur menjadi hanya dua lajur setelah keluar dari jalan Lingkar Nagreg. Petugas kepolisian terlibat untuk mengatur lalu lintas agar kembali lancar. Koordinator Humas Pos Komando Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo, menjelaskan bahwa kepadatan lalu lintas tidak terlalu buruk, tetapi ada hambatan terutama dari kendaraan yang berhenti di sekitar Nagreg.
Eric menyatakan bahwa koordinasi dilakukan dengan kepolisian untuk menerapkan rekayasa lalu lintas tutup buka arus di kawasan Cikaledong dan Ciburial Nagreg, memberikan prioritas pada kendaraan arus balik dari Garut dan Tasik menuju Bandung. Data Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung menunjukkan bahwa sekitar 118.639 kendaraan dari arah Garut dan Tasikmalaya melintas Nagreg menuju Bandung saat H+5. Diprediksi bahwa arus balik akan mencapai puncaknya hari ini, sehingga jumlah kendaraan yang melintas Nagreg menuju Bandung atau Jakarta kemungkinan akan lebih banyak daripada hari sebelumnya.