5 Manfaat Sunat untuk Kesehatan yang Penting

by -5 Views

Sunat atau khitan merupakan prosedur medis yang dilakukan untuk mengangkat kulup, yaitu lapisan kulit yang menutupi ujung penis. Tindakan ini umumnya dilakukan saat masa kanak-kanak, namun tidak menutup kemungkinan dilakukan saat dewasa karena alasan agama, budaya, maupun medis. Meskipun tergolong sebagai pembedahan minor, sunat membawa berbagai manfaat bagi kesehatan pria. Bahkan, lembaga kesehatan dunia seperti Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah merekomendasikan sunat sebagai langkah pencegahan terhadap infeksi menular seksual, termasuk HIV.

Secara medis, sunat adalah prosedur pengangkatan kulit terluar (kulup) yang menyelubungi kepala penis. Di Indonesia, sunat umumnya dilakukan pada anak laki-laki berusia antara 6 hingga 10 tahun. Namun, prosedur ini juga bisa dilakukan saat bayi maupun usia dewasa. Semakin dini tindakan sunat dilakukan, maka proses penyembuhannya cenderung lebih cepat dan risikonya lebih rendah. Sementara pada pria dewasa, prosedur sunat biasanya lebih kompleks dan memerlukan waktu pemulihan yang lebih lama.

Manfaat sunat bagi kesehatan termasuk menjaga kebersihan organ intim, mengurangi risiko penyakit menular seksual, mencegah gangguan pada penis, menurunkan risiko infeksi saluran kemih, dan mengurangi risiko kanker penis. Meskipun sunat secara umum aman dilakukan, beberapa kondisi membuat seseorang tidak dianjurkan untuk menjalani prosedur ini, seperti bayi yang berusia kurang dari 12-24 jam, penderita hipospadia, orang dengan gangguan pembekuan darah, pria dengan gangguan anatomi penis, dan penderita kelainan jaringan kulit yang menghambat proses penyembuhan luka.

Setelah sunat, penting untuk menjaga kebersihan dan merawat luka agar proses penyembuhan berjalan optimal. Beberapa tips perawatan termasuk menghindari gesekan dengan menggunakan celana longgar, tidak melakukan aktivitas berat, minum obat pereda nyeri sesuai anjuran dokter, bersihkan area genital dengan hati-hati, dan hindari hubungan seksual selama 4-6 minggu setelah sunat. Sunat bukan sekadar tradisi atau ajaran agama, tetapi juga memiliki berbagai manfaat nyata bagi kesehatan pria. Sebelum menjalani prosedur sunat, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Source link