Fabio Quartararo menemui kesulitan dalam balapan MotoGP Qatar setelah tidak mampu mengulangi performa yang fantastis di sprint race sebelumnya. Meski berhasil kembali ke baris depan grid dengan posisi ketiga di kualifikasi, pembalap asal Prancis tersebut harus puas finis di urutan kedelapan setelah terkunci oleh rival-rivalnya pada lap pertama. Quartararo mengungkapkan bahwa awal balapan yang sulit membuatnya kesulitan mempertahankan posisinya di bagian akhir lomba karena kurangnya cengkeraman pada Yamaha M1-nya. Dia juga menyoroti kesulitan yang dihadapi tim Yamaha dalam pertarungan di grup saat beberapa pembalap berhasil menyalipnya dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi. Quartararo berharap pabrikan Yamaha dapat memperbaiki motor mereka untuk meningkatkan cengkeraman dan mengatasi masalah yang mereka alami.
Pembalap #20 ini berpendapat bahwa dia telah memberikan usaha terbaiknya dalam balapan tersebut, namun mereka membutuhkan suku cadang baru untuk mendapatkan performa yang lebih baik. Quartararo mengisyaratkan bahwa pembaruan pada motornya mungkin tidak akan tersedia hingga setelah Grand Prix di Prancis, tetapi dia tetap optimis untuk bisa bersaing dengan para pemimpin balapan secepatnya. Meski menyadari bahwa proses tersebut akan memerlukan waktu, sang juara MotoGP 2021 ini berharap dapat terus berjuang dan mengejar kemenangan di saat-saat yang mendatang.