Tragedi Tembok Tandon di Gontor 5: 4 Santri Tewas dan Kontroversi Anak Hilang Depok

by -5 Views

Bangunan dinding penampung air di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam, Dusun Mangunsari, Desa Gadingsari, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tiba-tiba roboh yang menyebabkan bencana. Dinding roboh tersebut menimpa puluhan santri, dengan 4 orang meninggal dunia dan belasan lainnya luka-luka. Insiden tragis ini terjadi pada Jumat, 25 April 2025, sekitar pukul 10.30 WIB, ketika santri tengah antre untuk mandi sebelum salat Jumat. Penyebab robohnya dinding kolam air disebut berasal dari tanah longsor di area belakang Gedung Aligarh.

Petugas SAR turut hadir untuk mengevakuasi korban, termasuk santri yang tertimpa dinding kolam air sehingga berujung pada 4 kematian. Berita tentang insiden ini menjadi sorotan utama di kanal News VIVA tersebut, bersama dengan beberapa berita lainnya yang menarik minat pembaca. Respons dari berbagai pihak juga disorot, termasuk pernyataan Ketua MPR RI, Ahmad Muzani terkait usulan purnawirawan TNI terkait Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka. Muzani menegaskan bahwa hasil pemilihan umum Presiden 2024, termasuk terpilihnya Prabowo sebagai presiden dan Gibran sebagai wakil presiden, adalah bagian dari demokrasi masyarakat.

Berbagai berita menarik lainnya seperti proyek pembangunan patung biawak di Wonosobo, desakan untuk menggulingkan Gibran, respons Kapolres Jaktim terkait kasus mahasiswa tewas, hingga kasus rekayasa hilangnya seorang anak di Depok juga menjadi bahan perbincangan hangat. Hal ini menunjukkan minat pembaca yang tinggi terhadap informasi-informasi terbaru yang disajikan dalam kanal News VIVA. Selain itu, di artikel ini juga diungkapkan periode popularitas berita tertentu yang menjadi sorotan utama pembaca pada Sabtu, 26 April 2025. Semua informasi dan pernyataan diartikan dengan jelas untuk memastikan pembaca mendapat gambaran yang tepat mengenai berbagai peristiwa yang tengah berkembang.

Source link