Idul Adha segera tiba, dan daging kambing siap menjadi bahan masakan favorit di rumah-rumah di Indonesia. Namun, beberapa orang mungkin enggan memasak daging kambing karena aromanya yang khas dan bau prengus yang sulit dihilangkan. Tetapi sebenarnya, dengan penanganan yang tepat, daging kambing dapat diolah menjadi hidangan lezat yang menggugah selera.
Menurut buku Masakan Kambing Istimewa karya Apri Buleng dan Tim Dapur Demedia, ada beberapa faktor yang mempengaruhi aroma prengus pada daging kambing, seperti usia hewan, kandungan lemak, dan sisa darah. Kambing yang lebih tua cenderung memiliki aroma prengus yang lebih kuat, sementara kambing muda memiliki aroma yang lebih ringan.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bau prengus dan membuat daging kambing empuk saat dimasak. Pertama, lemak berlebih pada daging sebaiknya dihilangkan sebagian. Kedua, hindari mencuci daging sebelum dimasak, karena hal ini justru bisa memperkuat bau amis. Ketiga, gunakan jeruk nipis atau garam untuk mengurangi bau amis jika daging sudah terlanjur dicuci.
Selanjutnya, merebus daging kambing bersama rempah seperti jahe, serai, dan kemangi juga dapat membantu menetralisir bau prengus. Selain itu, nanas atau mentimun dapat digunakan untuk menghilangkan aroma tak sedap pada daging. Merendam daging dalam larutan air asam jawa juga bisa mengurangi aroma yang menyengat.
Terakhir, mengolah daging kambing dengan cabai atau lada dapat menyamarkan bau prengus. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, proses mengolah daging kambing akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Selamat mencoba berbagai hidangan khas Idul Adha dari daging kambing yang lezat dan bebas dari bau yang mengganggu. Selamat Hari Raya Idul Adha!