Hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia mengungkapkan temuan terkait dugaan kasus ijazah palsu Presiden Joko Widodo. Menurut Profesor Burhanuddin Muhtadi, pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memiliki tingkat kepercayaan tertinggi bahwa ijazah Jokowi palsu. Data menunjukkan bahwa 40,2% responden pendukung Anies-Muhaimin percaya bahwa ijazah Jokowi palsu, sementara pendukung Ganjar-Mahfud sebesar 20,6% dan pendukung Prabowo-Gibran sebesar 15,2%. Selain itu, survei juga menunjukkan bahwa mayoritas pendukung Anies-Muhaimin (50,9%), Prabowo-Gibran (71%), dan Ganjar-Mahfud (61,9%) tidak percaya bahwa ijazah Jokowi palsu. Survei dilakukan pada 17-20 Mei 2025 dengan 1286 responden yang dipilih melalui metode double sampling. Double sampling merupakan pengambilan sampel acak dari data survei sebelumnya. Oleh karena itu, hasil survei ini memberikan gambaran yang menarik tentang pandangan dan kepercayaan pendukung terhadap isu ijazah palsu Jokowi.
Pendukung Anies Baswedan Percaya Jokowi Palsukan Ijazah – Fakta Terbaru
