Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menepis spekulasi tentang kemungkinan dirinya menjadi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan sikap santai. Menanggapi pertanyaan dari media, Amran memastikan bahwa fokus utamanya saat ini adalah bekerja sebagai menteri. Saat ditemui di acara pemotongan hewan kurban di Makassar, Sulawesi Selatan, Amran menegaskan pentingnya menangani masalah pangan terlebih dahulu sebelum memikirkan hal lain.
Dalam pernyataannya, Amran mengungkapkan bahwa prioritasnya adalah memperkuat ketahanan pangan dan mencapai swasembada pangan nasional sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Ia menekankan bahwa sektor pangan merupakan fokus utama dalam kepemimpinannya di Kementerian Pertanian.
Meskipun dikenal sebagai sosok yang independen dan tidak terikat pada partai politik, Amran menjaga hubungan baik dengan berbagai tokoh termasuk para pemimpin partai dan mantan Presiden Joko Widodo. Namanya mencuat sebagai kandidat Ketua Umum PPP setelah direkomendasikan oleh Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M Romahurmuziy atau Rommy, yang mengatakan bahwa saran tersebut datang dari Jokowi.
Menurut Rommy, Jokowi percaya bahwa Amran memiliki kualitas dan totalitas yang diperlukan untuk memimpin partai. Diskusi yang Rommy lakukan dengan Jokowi mendukung pandangan bahwa Amran layak dipertimbangkan untuk peran tersebut.