Kerokan adalah salah satu metode pengobatan tradisional yang umum digunakan masyarakat Indonesia untuk meredakan gejala masuk angin. Metode ini dipercaya mampu meningkatkan peredaran darah dalam tubuh sehingga gejala masuk angin bisa mereda. Namun, banyak orang belum memahami cara melakukan kerokan dengan benar dan aman. Untuk itu, berikut panduan langkah-langkah melakukan kerokan yang tepat. Pertama, gunakan pelumas seperti minyak esensial atau baby oil agar kulit menjadi licin dan rasa sakit saat digesek dengan koin atau bawang merah dapat diminimalkan. Kedua, pastikan alat kerokan yang digunakan dalam keadaan bersih agar tidak menimbulkan infeksi pada kulit. Hindari menggosok bolak-balik agar tidak mengganggu aliran darah. Tekanan yang digunakan saat mengerok juga harus cukup untuk merangsang aliran darah tanpa berlebihan. Batasi durasi kerokan sekitar 5 hingga 10 menit untuk menghindari efek samping seperti kulit memar atau iritasi. Setelah melakukan kerokan, bersihkan tubuh dan bersantai dengan mandi menggunakan air hangat untuk merasa lebih rileks. Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan kerokan bisa dilakukan dengan baik dan aman.
Cara Kerokan yang Benar dan Aman untuk Redakan Masuk Angin
