Optimalkan Wisata Lintas Wilayah Bersama Rano Karno dan Emil Dardak

by -17 Views

Pemimpin beberapa daerah membahas pentingnya upaya untuk mengoptimalkan potensi pariwisata guna mendukung pertumbuhan ekonomi, terutama melalui kerjasama antarprovinsi. Dalam Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, bersama Gubernur Banten Andra Soni, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, dan Ketua Cendekia Pariwisata Indonesia, Azril Azahari, membahas strategi kolaborasi dalam meningkatkan sektor pariwisata.

Wagub DKI Jakarta, Rano Karno, menyoroti potensi besar pariwisata di Jakarta yang belum sepenuhnya dimanfaatkan. Meskipun Jakarta memiliki kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, namun pariwisata dianggap sebagai sektor yang masih menjadi pelengkap. Rano menegaskan pentingnya pengembangan kawasan pariwisata seperti Kepulauan Seribu dan Ancol yang belum optimal. Selain itu, ia juga memperhatikan kurangnya kunjungan wisatawan yang dialami Jakarta, meskipun Bandara Soekarno-Hatta menerima kunjungan 70 juta penumpang setiap tahun.

Dalam upaya mendukung potensi pariwisata, Gubernur Banten Andra Soni menyoroti kekayaan wisata provinsinya dari segi sejarah dan alam. Ia menekankan pentingnya desain pariwisata yang berkesinambungan dan berkelanjutan, serta meningkatkan promosi pariwisata antarwilayah. Gubernur Jawa Timur Emil Dardak juga turut berpendapat bahwa kolaborasi antardaerah harus diutamakan untuk mencapai hasil yang saling menguntungkan dan menekankan pentingnya konektivitas dan integrasi regional dalam pengembangan pariwisata.

Ketua Cendekia Pariwisata Indonesia Azril Azahari mendorong pengembangan pariwisata minat khusus berdasarkan karakteristik lokal, seperti wisata belanja, kuliner, dan sejarah. Beliau juga menekankan perlunya menjaga ekosistem pariwisata dengan memperhatikan aspek lingkungan hidup, kondisi fisik, dan faktor manusia dan budaya. Dengan pendekatan ilmiah, Azahari berharap pariwisata dapat terus berkembang secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Source link