Dinamika jelang Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi sorotan senior Partai Golkar dan anggota DPR RI, Nurdin Halid. Dikabarkan bahwa Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memberi kesempatan kepada semua bakal calon untuk melakukan sosialisasi sebelum Musda dilaksanakan. Meskipun demikian, Nurdin menekankan bahwa keputusan akhir tetap ada di tangan ketua umum.
Dalam pernyataannya, Nurdin menekankan bahwa calon yang bertarung harus memiliki kemampuan dalam mengembalikan kejayaan partai. Target penambahan kursi secara nasional juga menjadi sorotan, dengan harapan Sulsel kembali menjadi yang terdepan. Menjaga nilai-nilai demokrasi dalam proses pemilihan juga ditekankan sebagai hal yang krusial guna menghindari perseteruan di antara kader.
Nurdin juga memberikan imbauan kepada pengurus DPD II untuk tidak terburu-buru memberikan dukungan kepada calon tertentu sebelum mengenal dinamika secara menyeluruh, terutama karena panitia resmi Musda belum terbentuk. Ia menegaskan agar semua calon menghindari praktik politik transaksional demi menjaga moralitas dan integritas dalam jalannya demokrasi.
Dengan demikian, partisipasi aktif dari semua pihak diharapkan dapat memastikan proses Musda Partai Golkar Sulsel berlangsung dengan lancar dan demokratis. Tidak hanya itu, tetapi kepatuhan terhadap prinsip-prinsip moral dalam berpolitik juga menjadi landasan kuat dalam proses tersebut.
