Progres Proyek Konservasi Gajah di 90 Ha Lahan Prabowo: Update Terbaru

by -21 Views

Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, mengungkapkan bahwa pembangunan kawasan konservasi gajah Sumatra dengan luas lahan mencapai 90 ribu hektare di Aceh telah dimulai. Prabowo sebelumnya juga menceritakan pengalamannya dalam menyerahkan luas lahan hutan tersebut untuk kawasan perlindungan gajah. Raja Juli mengatakan bahwa evaluasi proyek tersebut akan dilakukan setelah proses dimulai. Dia juga menyebut bahwa sebelumnya telah melakukan kunjungan langsung ke Aceh bersama Duta Besar Inggris untuk Indonesia untuk mengevaluasi lokasi lahan yang telah diserahkan untuk kawasan konservasi gajah. Selain itu, diskusi juga dilakukan mengenai langkah-langkah preventif untuk mencegah konflik antara gajah dan manusia, seperti memberikan pengayaan makanan gajah dan menghubungkan koridor agar gajah dapat berpindah dengan aman. Prabowo juga menjelaskan bahwa keputusannya untuk menyerahkan 90 ribu hektare lahan tersebut diambil setelah menerima surat dari Raja Inggris, Charles III, yang memberikan apresiasi atas komitmennya terhadap konservasi satwa. Proses administratif dari keputusan tersebut ditindaklanjuti oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni. Prabowo juga memperkirakan bahwa jumlah gajah Sumatera yang tersisa saat ini hanya sekitar 700 ekor di bagian utara dan beberapa ratus ekor lainnya di Lampung, terutama di Taman Nasional Way Kambas. Ia juga menyebut bahwa kawasan Way Kambas juga akan menjadi fokus pemerintahannya untuk perlindungan hewan tersebut.

Source link