Sebanyak 433 jiwa warga Desa Masani, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah terdampak akibat gempa bumi dengan kekuatan 6.0 magnitudo yang melanda wilayah Poso pesisir. Kepala Pelaksana BPBD Sulteng, Akris Fattah Yunus, menyatakan bahwa 433 jiwa terdampak akibat gempa bumi di Desa Masani. Di Desa Tokorondo, Desa Towu, Desa Pinedapa, dan Desa Lape, masih dalam proses pendataan.
Akris menjelaskan bahwa situasi di Desa Masani cukup serius, dengan 29 orang mengalami luka-luka, 13 orang harus dirujuk ke rumah sakit, 3 orang perlu perawatan di ICU untuk persiapan operasi, 6 orang dirujuk ke puskesmas, dan 10 orang ditangani langsung di lokasi kejadian oleh Dinas Kesehatan Poso. Selain itu, tim BPBD Poso sedang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengetahui jumlah warga yang terdampak gempa bumi.
Hingga saat ini, gempa susulan masih dirasakan oleh warga di Poso pesisir sebanyak 15 kali. Tim BPBD Poso terus melakukan pendataan, asesmen, dan koordinasi dengan aparat desa setempat sebagai langkah penanganan bencana ini.