Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT, mengalami 11 kali erupsi disetiap pertengahan Agustus. PPGA melaporkan bahwa Gunung Lewotobi mulai meletus pada Senin dinihari dengan semburan abu vulkanik mencapai 8.000 meter di atas puncak. Letusan tersebut tercatat dalam seismogram selama 5 menit 21 detik dengan amplitudo maksimum 47,3 milimeter. Dentuman kuat dari letusan bahkan terdengar sampai ke Pos PPGA di Desa Pululera. Selanjutnya, gunung tersebut kembali erupsi dengan tinggi semburan 3.500 meter di atas puncak pada pagi hari.
Petugas yang bertugas di Gunung Lewotobi Laki-laki juga melaporkan bahwa erupsi terjadi secara berturut-turut pada hari itu, mulai dari pukul 07.23 hingga sore hari. Pada pukul 20.08, PPGA mencatat erupsi dengan semburan abu vulkanik setinggi 500 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang condong ke arah utara dan timur laut. Letusan Gunung Lewotobi ini menjadi sorotan utama di daerah sekitarnya, memunculkan kekhawatiran terkait keselamatan masyarakat setempat.
