Biduran atau urtikaria adalah kondisi kulit yang bisa menyebabkan ruam merah, rasa gatal, dan pembengkakan. Gejala ini seringkali hilang dengan sendirinya namun dalam beberapa kasus bisa bertahan lebih lama dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Untuk mengatasi keluhan ini, ada beberapa metode alami yang aman dan minim efek samping. Berikut adalah tujuh pengobatan alami yang sering direkomendasikan dan didukung oleh penelitian ilmiah untuk meredakan gejala biduran.
Pertama, mandi menggunakan oatmeal yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bisa menjaga kulit tetap sehat. Kedua, kompres dingin atau handuk basah dingin dapat membantu mengurangi gatal dan pembengkakan dengan mengurangi histamin dan peradangan. Ketiga, gel lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat meredakan kemerahan dan gatal. Keempat, baking soda dapat dicampur dengan air untuk dioleskan pada area biduran atau direndam dalam air hangat untuk efek yang sama.
Kelima, cuka apel dikenal memiliki sifat antihistamin dan anti-inflamasi yang bisa membantu meredakan gejala biduran. Sementara itu, kurkumin dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi alami yang dapat membantu meredakan gatal dan pembengkakan. Dan terakhir, daun jelatang dan kuersetin juga dapat meredakan gejala biduran karena memiliki sifat antihistamin dan anti-inflamasi alami.
Selain pengobatan alami, penting juga untuk menghindari faktor pemicu biduran seperti stres, sabun keras, pakaian ketat, dan makanan tertentu. Catatlah juga kapan dan apa yang memicu timbulnya biduran untuk mencegah kejadian berulang. Jika gejala biduran disertai dengan kesulitan bernapas atau pembengkakan wajah atau leher, segera cari bantuan medis darurat.
Dengan demikian, tujuh pengobatan alami di atas dapat menjadi pilihan yang efektif untuk meredakan gejala biduran. Tetaplah memantau kondisi kulit dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejala biduran terus memburuk.
