Pakar Politik Memuji Kejujuran Prabowo, Anies, dan Ganjar dalam Debat Capres, Namun Kritik Banyak Retorika

by -79 Views
Pakar Politik Memuji Kejujuran Prabowo, Anies, dan Ganjar dalam Debat Capres, Namun Kritik Banyak Retorika

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Tiga Calon Presiden, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo menarik perhatian dalam debat sengit yang diselenggarakan oleh KPU RI pada Selasa (12/12/2023) malam di Jakarta.

Pengamat Politik Ujang Komaruddin menyatakan bahwa capres nomor urut 2, Prabowo Subianto lebih jujur dan realistis dalam menyajikan data dan fakta. Sementara Anies dan Ganjar terlalu banyak menggunakan retorika.

Menurut Ujang, apa yang disampaikan Prabowo dalam debat merupakan gagasan yang bersumber dari hati, bukan dibuat-buat, dan dapat mengurai persoalan-persoalan untuk kepentingan rakyat. Prabowo tidak hanya menyerang atau menyudutkan lawan.

“Prabowo lebih jujur dan realistis. Tapi, Anies dan Ganjar lebih banyak melakukan kampanye dan retorika. Prabowo paling ikhlas, paling tegas dalam berpikir tentang rakyat dan tidak menggunakan retorika,” jelas Ujang kepada wartawan, Rabu (13/12/2023).

Ujang mencontohkan, saat Prabowo membahas mengenai kartu tani gagasan Ganjar saat menjabat Gubernur Jawa Tengah, justru menyulitkan petani untuk mendapatkan pupuk subsidi.

“Kartu Tani dipertanyakan oleh Prabowo karena kebijakan pupuk subsidi yang diterapkan Ganjar saat menjadi Gubernur Jawa Tengah justru malah menyulitkan petani dalam mendapatkan pupuk, ini fakta,” ungkapnya.

Selain itu, Prabowo Subianto juga mendorong penyelesaian masalah Hak dan Asasi Manusia (HAM) di Papua dengan pemerataan ekonomi. Prabowo menyebut permasalahan di Papua bukan hanya perkara ketidakadilan seperti yang diklaim oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan. Menurutnya, masih banyak faktor lain yang membuat konflik di Papua tidak mudah untuk diselesaikan.