Polda Sulsel Mengingatkan Masyarakat, Penyebaran Isu SARA di Media Sosial Dapat Merugikan Pemilu

by -79 Views
Polda Sulsel Mengingatkan Masyarakat, Penyebaran Isu SARA di Media Sosial Dapat Merugikan Pemilu

Isu terkait Suku, Agama, Ras, Antargolongan (SARA) di Media Sosial (Medsos) pada Pemilu 2024 belakangan membutuhkan perhatian serius dalam menjaga stabilitas dan keamanan. Meskipun belum memenuhi unsur pidana, pemantauan dan tindakan preventif perlu ditingkatkan guna menghindari eskalasi yang merugikan.

Dari informasi yang didapatkan, penyidik Subdit V Cyber Ditreskrimum Polda Sulsel mulai menemukan isu-isu bersifat SARA di media sosial terkait Pemilu 2024. Hanya saja, Direskrimsus Polda Sulsel, Kombes Pol Helmi Kwarta Rauf, mengonfirmasi bahwa temuan tersebut saat ini belum memenuhi unsur pidana.

“Kasusnya (laporan) belum ada, tapi hasil patroli tim cyber mulai ada indikasi-indikasi (isu) sara itu mulai ada, mulai ada menjelek-jelekan (Sara) tapi belum terlalu mengarah kepada tindak pidananya,” ujar Helmi kepada awak media, kemarin.

Dikatakan Helmi, tim penyidik Cyber Ditreskrimsus masuk dalam Satgas Gakkum Pemilu 2024 untuk melaksanakan patroli terhadap konten-konten dunia maya. “Tim Cyber dalam satgas Gakkum ini sesuai fungsinya dan masih normal-normal saja ya,” Helmi menuturkan. “Jadi seperti tugas rutin biasa, patroli Cyber dan seterusnya di lapangan seperti hoax, hate speech, dan lainnya,” sambung dia.

Lanjut Helmi, meskipun rutin dalam patroli Cyber namun ada tambahan fungsi kepada tim Cyber saat melakukan patroli selama kontestasi Pemilu 2024 di Sulsel. “Karena kan sudah masuk operasi mantap brata Pemilu 2024, maka ditambah (fungsi) operasi dalam menangani dan menelusuri untuk menemukan fakta (pidana) perbuatan yang berkaitan dengan Pemilu di dunia maya, dunia Cyber,” ucapnya.