Upaya Bersihkan Pos Polisi Surabaya: Ojol dan Warga Beraksi

by -5 Views

Pada Jumat (29/8) dini hari, warga Surabaya bersama pengemudi ojek online (ojol) turut serta dalam membersihkan pos polisi yang menjadi korban pembakaran oleh massa aksi. Tiga pos penjagaan yang menjadi target pembersihan antara lain Pos Lantas Bundaran A. Yani atau Taman Pelangi, Raya Darmo atau Taman Bungkul, dan Wonokromo atau sisi timur Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada Sabtu (30/8). Serangkaian aksi tersebut melibatkan puluhan pengemudi ojol dan warga yang dengan gotong royong membersihkan pecahan kaca, membersihkan lantai, serta melukis ulang dinding pos lantas yang sebelumnya terbakar dan dirusak oleh massa aksi.

Tak hanya itu, banyak pengendara yang melewati lokasi tersebut juga terhenti sejenak untuk menyaksikan momen tersebut, termasuk Septinda, seorang warga Surabaya. Aksi bersih-bersih pos penjagaan tersebut mendapat apresiasi dari banyak pihak, seperti yang diungkapkan oleh Septinda, “Ini tadi pas lewat kok banyak driver ojol ngecat, terus sama teman saya berhenti, sempat ngerekam sebentar. Mereka terlihat kompak sekali”.

Salah satu pengemudi ojol, Eko Setiawan, mengungkapkan bahwa aksi bersih-bersih pos polisi ini adalah bentuk keprihatinan terhadap kerusakan yang terjadi. Eko, yang telah menjadi pengemudi ojol selama 9 tahun, sangat menyesalkan tindakan oknum peserta aksi yang merusak fasilitas umum. Menurutnya, “Demo boleh, tapi tolong jangan rusak kota ini. Surabaya ini rumah kita, tempat kita mencari nafkah”. Pembersihan puing dan serpihan bekas kerusuhan dilakukan secara spontan dan biaya kegiatan tersebut sepenuhnya ditanggung oleh para pengemudi ojol dengan sistem patungan.

Source link