Pengamat Menyebut Ada Rencana untuk Melawan Partai Gerindra di Pilkada Jakarta, Namun Anies Belum Membangun Komunikasi dengan PDIP

by -136 Views
Pengamat Menyebut Ada Rencana untuk Melawan Partai Gerindra di Pilkada Jakarta, Namun Anies Belum Membangun Komunikasi dengan PDIP

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pertarungan di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024 bakal menarik apabila Anies Baswedan kembali maju menjadi calon gubernur. Pasalnya, Capres Nomor Urut 1 itu disebut-sebut akan melawan kekuatan Gerindra.

Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai, Partai Gerindra dan Presiden RI terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto juga memiliki kepentingan atau atensi dengan Jakarta sebagai salah satu daerah yang memiliki basis massa dan strategis.

Gerindra, kata dia, sangat kecil kemungkinannya kembali mendukung Anies di Pilkada Jakarta 2024.

“Saya meyakini Gerindra ini punya atensi khusus di DKI dan Pak Prabowo sebagai presiden terpilih yakin akan mendukung kadernya di DKI. Mungkin pertarungannya yang menarik adalah di situ. Pertarungan Anies seandainya maju dengan kekuatan Gerindra yang menurut saya sudah jadi partai pemerintah nanti,” ujar Ujang dalam diskusi yang disiarkan Kompas TV.

Ujang meyakini bahwa Gerindra bakal mengusung kader sendiri untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.

Ada dua nama kader Gerindra yang mungkin bakal dipertimbangkan diusung dalam Pilkada Jakarta 2024, yakni Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo dan Budisatrio Djiwandono.

Anies, kata Ujang, sudah memiliki modal yang sangat baik di Jakarta sebagai petahana, yakni popularitas, elektabilitas, isi tas, dan akseptabilitas atau penerimaan.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto mengatakan, pihak Anies Baswedan belum membangun komunikasi untuk meminta dukungan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.