FAJAR.CO.ID, PAREPARE – Keputusan DPW NasDem Sulsel untuk meninjau ulang rekomendasi usungannya terhadap calon Walikota Parepare Tasming Hamid telah meningkatkan tensi politik menjelang pendaftaran di KPU pada 27 Agustus mendatang.
Sikap yang diambil DPW NasDem Sulsel yang dikoordinasikan dengan Sekretaris NasDem Parepare Muhammad Yasser telah membuat PKS sebagai partai koalisinya ikut bereaksi.
Terlebih lagi, ketegasan Ketua NasDem Sulsel Rusdi Masse melalui Wakil Ketua NasDem Sulsel, Mustaqim Musma untuk mencabut rekomendasi usungan yang sebelumnya diberikan kepada TSM.
Ketua PKS Kota Parepare, Muh Samsir Husain menyatakan bahwa secara kelembagaan, tidak menutup kemungkinan bagi partainya juga untuk menarik diri dalam mengusung TSM di Pilwalkot Parepare.
Hal ini karena PKS bersama NasDem adalah bagian dari satu kesatuan dalam partai koalisi untuk mencalonkan TSM.
Oleh karena itu, menurut Samsir, pihaknya akan terus memantau perkembangan politik dan keputusan akhir yang diambil oleh Partai NasDem.
“Jika akhirnya NasDem resmi mencabut dukungannya terhadap TSM, maka PKS juga tidak menutup kemungkinan mengambil langkah serupa,” ujar Ustad Hamsi, panggilan akrab Muh Samsir Husain, saat diwawancarai pada Minggu (18/8/2024) malam.
Dia menjelaskan bahwa PKS tidak akan bertahan mendukung TSM jika NasDem kemudian menarik diri, terutama karena kursi PKS dari hasil Pileg sebelumnya hanya mampu mengontrol dua kursi.
Sementara itu, lanjut Samsir, syarat pasangan calon untuk maju di Pilwalkot Parepare harus didukung oleh 5 dari total 25 kursi di DPRD Parepare.
