Pada balapan di Silverstone, pembalap Yamaha Factory Racing finis di posisi ke-13, jauh dari posisi pemenang Marco Bezzecchi. Kondisi belakang motornya rusak saat lap ke-13, membuatnya akhirnya menyerah. Sedangkan Alex Rins mengalami kesulitan dan kehilangan beberapa posisi setelah menghindari tabrakan dengan Pecco Bagnaia.
Ketika Bagnaia terjatuh di depannya, Rins hampir saja menginjak lehernya. Hal ini membuatnya kehilangan posisi yang berpengaruh pada balapan. Kerusakan perangkat ketinggian belakang juga dialami oleh Rins, yang terjadi di akhir balapan dan mempengaruhi performa motor Yamaha-nya. Meskipun demikian, ia berhasil melewati beberapa lawan di lap terakhir meski harus menggunakan banyak tenaga.
Menurut Rins, situasi tersebut memang berbeda dari rekan setimnya, Quartararo, yang memimpin balapan. Meski demikian, mereka perlu memahami apa yang terjadi di awal balapan untuk meningkatkan performa Yamaha Factory Racing di masa depan. Meskipun mengalami beberapa masalah, Rins tetap bersemangat untuk terus belajar dan tumbuh dalam balapan MotoGP.
